Peneliti FIS UM Lakukan Pemetaan Risiko Banjir dalam Upaya Pengurangan Risiko Bencana di Cekungan Sitiarjo
Malang (Universitas Negeri Malang) – Peneliti, Dr. Heni Masruroh, S.Pd., M.Sc. melaksanakan penelitian terkait banjir yang terjadi di kawasan cekungan Sitiarjo Kabupaten Malang. Banjir Sitiarjo ini sudah menjadi bencana tahunan yang dihadapi oleh masyarakat sekitar, sehingga penelitian dilaksanakan dengan tujuan menganalisis kerawanan banjir di cekungan Sitiarjo serta sebagai upaya dalam manajemen risiko banjir.
Potensi banjir yang tinggi juga tidak terlepas dari faktor pengontrolnya yaitu faktor geofisik. Kondisi morfologi wilayah Sitiarjo yang berupa cekungan merupakan salah satu faktor yang paling berpengaruh terhadap ancaman banjir. Banjir terbaru yang terjadi meninggalkan jejaknya di beberapa titik.
Memanfaatkan model Artificial Neural Network (ANN), Landscape Ecological Risk (LER), dan akuisisi data penginderaan jauh, penelitian ini menunjukkan perluasan area risiko banjir sangat tinggi dari tahun 2010 hingga 2023. Perluasan tersebut terkonsentrasi di bagian lembah alluvial dan selatan perbukitan conical karst.
“Pemetaan ini diharapkan dapat membantu perencanaan wilayah desa pesisir dalam meningkatkan ketahanan bencana, tentunya juga sebagai kontrol pembangunan sosio-ekonomi masyarakat setempat” ungkap Dr. Heni Masruroh, S.Pd., M.Sc.
Peta risiko banjir dapat dijadikan sebagai informasi khususnya oleh masyarakat setempat, mengetahui wilayah mana saja yang memiliki risiko lebih tinggi dan lebih rendah untuk meminimalisir risiko bencana.
Tim Peneliti: Heni Masruroh, Alfi Sahrina, Choirul Anam, Farhan, Zukrufia Rahmi
