Rabu, 19 September 2018 Program Studi S1 Pendidikan IPS FIS UM melaksanakan agenda tahunan yakni Seminar Nasional. Seminar Nasional kali ini mengusung tema “Adopsi dan adaptasi ICT dalam Pembelajaran IPS bagi generasi milenial”  yang dilangsungkan di Aula Utama Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri malang yang berada di gedung I1 lantai 7.  Ketua Pelaksana kegiatan ini,  Khofifatu Rohmah Adi, M.Pd mengatakan tujuan diadakan Seminar Nasional adalah untuk menambah wawasan Pendidikan IPS dalam membelajarkan siswa bagi generasi milenial. Kegiatan seminar nasional ini diikuti oleh sekitar 230 peserta,yang berasal dari mahasiswa, guru dan dosen dengan antusias.

Acara dibuka oleh Dekan FIS UM, Prof. Dr. Sumarmi, M.Pd pada pukul 08.30 WIB. Dalam sambutannya Prof. Dr. Sumarmi, M.Pd menyampaikan pesan bahwa pembelajaran untuk generasi milenial (generasi now) cenderung berbeda dengan generasi dahulu (generasi old). Generasi zaman sekarang sangat lekat dengan teknologi informasi. Intinya mereka memiliki keberlimpahan informasi yang dapat diakses kapan saja dan dimana saja, sehingga dosen maupun guru memiliki tantangan yang besar dalam pembelajaran sekarang. Setelah sambutan acara dilanjutkan dengan penyampaian materi. Pemateri Seminar Nasional kali ini mengundang empat pakar. Dua  diantaranya berasal dari Pendidik yakni Dr. Iwan Purwanto (Dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dan Neni Wahyuningtyas, M.Pd (Dosen Prodi S1 Pendidikan IPS)., sedangkan dua lainnya berasal dari praktisi yakni, Didik Arwinsyah (Praktisi Internet Marketing) dan Faris Montis (Youtuber Malang).

Masing-masing pemateri berbagi ilmu sesuai dengan kapasitasnya. Bapak Iwan Purwanto dan Ibu Neni Wahyuningtyas membagikan ilmu mereka tentang bagaimana generasi milenial belajar serta pentingnya penggunaan media pembelajaran dalam proses pembelajaran. Sedangkan Didik Arwinsyah dan Faris Montis berbagi pengalaman dan ilmunya tentang bagaimana kekuatan media sosial di era ini. Didik arwinsyah bahkan memberi contoh bagaimana sosial media dapat mempengaruhi keputusan seseorang. Acara terakhir yaitu pemaparan makalah dari peserta call for paper yang diikuti 14 orang. Kegiatan di tutup dengan pemberian cinderamata kepada para pemateri oleh ketua pelaksana kegiatan.

Pewarta: Wahyu Rio Defan – PIPS