Publikasi yang dilakukan dosen seringkali identik dengan menerbitkan artikel di jurnal maupun media massa. Namun, sebenarnya kewajiban publikasi juga bisa dilakukan melalui penerbitan buku ajar ber-ISBN. Untuk mendorong para dosen menerbitkan buku ajar, FIS UM menyelenggarakan workshop bertajuk “Pelatihan Penulisan Buku Ajar Sesuai dengan Standar Penerbit Nasional” dengan menggandeng salah satu penerbit besar di Indonesia, Bumi Aksara Group.

Kegiatan ini berangkat dari keresahan akan kurangnya motivasi dosen untuk menerbitkan buku ajar jika dibandingkan dengan menulis artikel jurnal. Hal ini disampaikan oleh Wakil Dekan III FIS UM, Syamsul Bachri, S.Si., M.Sc., Ph.D dalam sambutan acara.

“Selama ini dosen terlalu fokus ke jurnal Scopus, padahal buku ajar juga tidak kalah penting dan perlu sebagai bagian dari tri darma.” ungkap Syamsul Bachri.

Pelatihan yang dilaksanakan pada hari Kamis, 25 April 2024 di Aula Ki Hadjar Dewantara, Lantai 7 FIS UM ini mendatangkan Bapak Ahmad Fa’iq yang merupakan Editor in Chief bidang Buku Perguruan Tinggi dan Umum di Penerbit Bumi Aksara Group. Kegiatan dihadiri oleh 60 orang dosen yang merupakan perwakilan dari tiap departemen di FIS UM.

Materi yang disampaikan bukan hanya berkaitan dengan konsep dasar mengenai buku ajar, melainkan juga kaidah penulisan buku ajar yang sesuai dengan standar penerbit nasional. Dalam workshop ini juga dibagikan berbagai tips menarik dalam memanfaatkan AI untuk menyusun buku teks ajar yang berkualitas. Melalui kegiatan ini, diharapkan dosen semakin termotivasi dan tidak lagi ragu untuk menulis dan menerbitkan buku ajar. Sebagaimana disampaikan oleh Prawinda, dosen Ilmu Komunikasi yang menjadi peserta pelatihan. “Melalui pelatihan ini saya jadi makin paham dengan anatomi buku ajar. Jadi lebih tercerahkan dan PD untuk menulis dan menerbitkan buku ajar.” (kun)